SEKATOJAMBI.COM, JAMBI – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi, Sudirman membuka acara lokakarya Diseminasi Pembelajaran Inisiatif Dukungan UNDP dan SECO di Provinsi Jambi, Rabu (30/08/2023).
Acara ini merupakan bagian dari langkah tindak lanjut akselerasi rencana aksi daerah pembangunan perkebunan berkelanjutan yang sudah digagas oleh Presiden RI pada 2019-2024.
Turut dihadiri oleh 50 orang petani swadaya dari Kabupaten Tebo yang sudah mengikuti pelatihan sawit berkelanjutan.
Selain itu, juga turut dihadiri Direktur PPHBUN Kementrian Pertanian, Korem 042/Gapu, Polda Jambi, Kepala OPD Anggota Tim Pelaksana pelaksana rencana aksi daerah nasional perkebunan kelapa sawit berkelanjutan Provinsi Jambi 2019-2024.
Menurut Sekda saat ini, potensi di Provinsi Jambi didominasi oleh sektor pertanian dan perkebunan.
“Itulah yang menjadi penyumbang terbesar sehingga kita mampu terhindar dari krisis ekonomi akibat pandemi dua tahun lalu kontribusinya itu. Tapi juga kita menghadapi ada persoalan yang tidak sederhana,” katanya.
“Kaitannya dengan pertama usia sawit yang rata-rata di 8 kabupaten itu sudah wajib untuk segera dilakukan peremajaan. Banyak dominasi oleh usia tua yang harus segera diremajakan maka imbasnya ke produksi yang berkurang,” ujarnya.
Sementara itu, ia berharap produksi untuk sawit dilakukan dengan mencari langkah strategis untuk disiapkan dengan baik pembibitannya.
“Bina dan latih serta berikan pembelajaran kepada buruh-buruh perkebunan. Ini yang belum kita sentuh buruh-buruh perkebunan yang sesungguhnya dia harus bisa ditingkatkan kualitasnya dalam rangka peningkatan produktivitas, selama ini yang dilatih itu yang punya kebun, sekarang buruh-buruhnya,” ujarnya.
Lanjutnya Sekda bilang selain peningkatan kapasitas bagi para buruh dan peningkatan produktivitas.
“Kita harus support mudah-mudahan support dari UNDP dan SECO juga bisa kita manfaatkan dengan baik sehingga saling sinergi sesuai intruksi Presiden RI nomor 6 tahun 2019 dalam rangka rencana aksi daerah untuk pembangunan kelapa sawit berkelanjutan,” jelasnya.
Tim Redaksi