SEKATOJAMBI.COM, BATANGHARI – Proyek drainase Pasar Tembesi senilai Rp2,9 miliar ditargetkan rampung pada awal Desember 2025.
Dana proyek pemerintah ini bersumber dari APBD Kabupaten Batanghari.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUTR) Batang Hari, Ajrisa Windra, mengatakan pembangunan ini menjadi solusi atas keluhan pedagang dan masyarakat terkait genangan air dan limbah di pasar.
“Pelaksanaan pembangunan drainase Pasar Tembesi ini kami targetkan selesai pada awal Desember. Proyek ini sangat penting untuk mengatasi genangan air dan limbah yang selama ini menjadi masalah serius di pasar ini,” ujarnya, Rabu (1/10/2025).
Pihaknya juga menggandeng Dinas Perdagangan dan Koperasi (Disdaskop) dalam kegiatan gotong royong bersama pedagang.
“Pedagang yang kami temui justru merasa antusias dan mendukung proyek ini. Mereka sudah merasakan dampak positif meski ada bagian drainase yang masih dalam proses. Proyek ini bukan hanya untuk pedagang, tetapi juga demi kenyamanan masyarakat sekitar,” katanya.
Ajrisa menjelaskan, drainase yang dibangun memiliki panjang sekitar 1 kilometer dengan 3 tipe saluran sesuai desain pasar. Sistem ini dirancang untuk menampung aliran kecil maupun besar serta mengalirkan limbah dengan lebih baik.
“Dengan menggunakan sistem kolam retensi, limbah pedagang akan ditampung dan difilter terlebih dahulu. Setelah itu, air yang sudah disaring baru dialirkan ke drainase utama sehingga dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan,” jelasnya.
























