SEKATOJAMBI.COM, MUARO JAMBI – Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi melalui Dinas Komunikasi dan Informasi Diskominfo Kabupaten Muaro Jambi bidang E-goverment kembali menggelar bimbingan Teknik tahap ke II penyusunan Masterplan Smart City dan Quick Win program unggulan kabupaten Muaro jambi di Ratu Hotel & Resort Jambi. Rabu (02/08/2023).

Dalam hal ini, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika DISKOMINFO Kabupaten Muaro Jambi, M. Faisal Harahap, SE.
Menyampaikan laporan dalam pembukaan Bintek tahap II penyusunan Masterplan Smartcity dan Quick Win sebagai program unggulan Kabupaten Muaro Jambi sebagai dasar hukum pelaksana tersebut mengacu pada nota kesepakatan antara Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika RI dengan Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi nomor B29/DJAL/HK/KS.AK/2023 Tanggal 28 Febuari 2023 tentang Implementasi gerakan menuju kota cerdas (Smart City) Kabupaten Muaro Jambi.

Dan Nomor B.39/DJAL/Al.01.02/01/2023 tanggal 13 Januari 2023 tentang penyampaian hasil Assesment. Serta Nomor B-695/DJAL/A1.01.02/07/2023 tanggal 5 Juli 2023 tentang permohonan penyelenggaraan bimbingan teknis tahap II.

Selanjutnya Kadis Kominfo mengatakan, tujuan kegiatan bimbingan teknis tahap II penyusunan program masterplan smart city dan Quick Win program unggulan Kabupaten Muaro Jambi, “Memberikan pengatuhan kepada aparatur daerah dan stake holder terkait smart city di Kabupaten Muaro Jambi mengenai regulasi dan penyusunan masterplan smart city dan Quick Win program unggulan Kabupaten Muaro Jambi dan kegiatan bimbingan teknik tahap II ini diikuti 92 orang peserta. Kata Faisal.

Bimbingan teknis tahap II dibuka Asisten Administrasi Umum, Junaidi, SP. ME. menyampaikan pada kesempatan ini saya mewakili bapak Penjabat Bupati Muaro Jambi, Bachyuni Deliansyah, SH. MH. menyampaikan bahwa bimbingan teknis ini dibagi 4 tahap, antara tahap 1 dan tahap 4, dan ini tahap II untuk mengikuti bimtek ini, peserta yang hadir pada tahap 1 itu diharapkan sampai tahap 4 atau tahap akhir.

Pesan Asisten III Junaidi, “Nanti jangan ganti-ganti harus ikut sampai akhir supaya nanti tidak ketinggalan materi kalau nanti yang tahap satu lain tahap kedua lain lagi ya nanti gak nyambung.” kata Junaidi.

Tambah, Junaidi, Bimbingan tekni ini harus diikuti dengan serius untuk mewujudkan program Smart City dan Quick Win yang menjadi program unggulan.

Tentunya perlu adanya komitmen bersama antara seluruh pemangku kepentingan yang ada hari ini, hadir dari Organisasi Perangkat Daerah, Camat, Lurah, dan Rumah Sakit dengan unsur Kasubbag Perencanaan, Kepala Desa Asosiasi UMKM dan Pendamping Desa.

Bimbingan teknis yang kedua ini akan menghasilkan masterplan yang menjadi pedoman pedoman kita ke depan untuk membangun kota cerdas, berkomitmen untuk menghadirkan perubahan positif dalam kehidupan sehari-hari salah satunya aspek yang akan diberdayakan adalah infrastruktur teknologi yang handal dan SDMnya tentunya. Tutupnya.