SEKATOJAMBI.COM, JAMBI – Debit air sungai Batanghari mengalami penurunan sangat drastis akibat musim kemarau yang disertai fenomena El Nino tahun 2023.
Staf Bidang Hidrologi Balai Wilayah Sungai Sumatera VI Provinsi Jambi, Rendy mengatakan, bahwa ketinggian air sungai Batanghari ini sekarang hanya 9,43 meter, jauh di bawah batas normal yang seharusnya mencapai 10,50 meter.
“Situasi ini di luar batas normal dan menjadi kekhawatiran tersendiri. Sungai Batanghari mulai mengering sejak akhir Juli 2023, dan bila kondisi ini berlanjut, kita bisa memperkirakan semakin parahnya penurunan muka air sungai,” jelas Rendy, Senin (28/08/2023).
Penurunan debit air ini adalah bagian dari siklus tahunan yang terjadi setiap Agustus, namun kali ini situasinya tampak lebih mengkhawatirkan.
“Agustus memang puncak musim kemarau, tetapi tahun ini, perubahan yang kita lihat menunjukkan indikasi yang lebih serius,” terangnya.
Sementara itu, pasokan air untuk Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) dan perusahaan air lainnya di Provinsi Jambi masih terjaga.
“Untuk sementara, ketersediaan air masih cukup,” ungkapnya.