SEKATOJAMBI.COM, MUARO JAMBI – Masyarakat Desa Senaung, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi, mengaku semakin resah akibat maraknya aksi pencurian yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir.
Sejumlah kasus pencurian dilaporkan terjadi secara berulang, mulai dari pembobolan toko, pencurian buah sawit di kebun warga, hingga pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
Terbaru, pada Selasa (15/7/2025), warga digegerkan dengan pencurian di mushola desa, di mana pelaku membawa kabur perangkat ampli dan barang lainnya.
“Iya bang, kami sangat resah. Sudah beberapa kali aksi maling terjadi dalam waktu yang berdekatan,” ujar salah satu warga Desa Senaung yang enggan disebutkan namanya.
Warga menilai, hingga saat ini belum terlihat adanya langkah konkret dari Pemerintah Desa (Pemdes) Senaung untuk mengatasi persoalan tersebut.
Mereka mengkritik tidak adanya inisiatif seperti ronda malam atau sistem keamanan lingkungan yang terorganisir.
“Tidak ada solusi dari Pak Kades. Untuk ronda malam pun tidak ada. Jangan hanya sebatas imbauan, tapi harus ada tindakan nyata dari Pemdes untuk pencegahan,” tegas warga tersebut.
Selain maraknya pencurian, keresahan warga juga diperparah dengan peredaran narkoba di desa mereka.
Pada Juni 2024 lalu, aparat kepolisian bahkan melakukan penggerebekan dan penghancuran basecamp narkoba yang berada di wilayah Desa Senaung.
Warga menduga, maraknya peredaran narkoba memiliki kaitan erat dengan meningkatnya aksi kriminalitas, khususnya pencurian.
Mereka mendesak agar Pemdes segera mengambil langkah pencegahan yang efektif, bukan hanya menyerahkan penanganan kepada pihak kepolisian setelah kejadian terjadi.
“Kalau dibiarkan, bukan tidak mungkin barang-barang berharga milik warga jadi sasaran. Kami minta Pemdes bertindak tegas. Jangan remehkan persoalan ini,” ujarnya.
Warga juga berharap aparat penegak hukum terus meningkatkan pengawasan dan penindakan terhadap jaringan narkoba yang diduga turut memicu keresahan sosial di lingkungan mereka. (*)
Tim Redaksi