Jambi – Terkait dugaan monopoli empat paket kegiatan obat – obatan pada dinas kesehatan Kabupaten Tanjung Jabung Barat bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) selama dua tahun anggaran diantarnya TA 2021 dan TA 2022 dengan data dan Rincian sebagai berikut :
Pada tahun 2021 Dinas Kesehatan Kabupaten Tanjung Jabung Barat melelang paket kegiatan dengan judul Belanja Obat-obatan-obatan lainya APBD ( Obat PKD dengan Kode RUP 29706242, dibuat tanggal (04/08/21) dengan nilai pagu Rp. 1.173.893.153,00 serta beberapa perusahaan yang ikut menawar :
1. PT. PERDANA CAHAYA MEDIKA – 70.178.697.2-331.000
Rp. 993.385.800,00
Rp. 993.385.800,00
Rp. 993.379.200,00
2. CV Salam Amanah – 76.516.372.0-606.000
3. Elang Perkasa Madani – 84.787.855.0-528.000
4. CV. KINARA – 31.398.361.1-412.000
5. PT. PUTRA KARYA SENTOSA – 02.748.852.7-009.000
6. TANJUNG SWARNABUMI – 94.296.850.4-334.000
7. CV.NUGROHO DAYA ABADI – 75.113.149.1-331.000
8. PT. BERKAH RESTU ILLAHI – 94.491.922.4-331.000
Diantaranya dapat diuraikan bahwa pada jejak digital milik ULP yang tayang, pada laman website LPSE Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat terdapat salah satu paket yang tayang dengan judul Belaja Obat – Obatan Kode RUP 36307894 Dibuat Tgl 4 Agustus 2022 hanya ada 6 perusahaan yang ikut menawar diantaranya :
1 . PT. PERDANA CAHAYA MEDIKA – 70.178.697.2-331.000
Rp. 3.470.756.214,00
Rp. 3.470.756.214,00
Rp. 3.470.645.325,00
2. Elang Perkasa Madani – 84.787.855.0-528.000
3. CV.GUSTIRANDA – 43.452.523.4-334.000
4. CV. ARMADA GAHARI PUTERA – 83.805.928.5-609.000
5. PT. BERKAH RESTU ILLAHI – 94.491.922.4-331.000
6. PT. FARMAHUSADA MILLENNIA – 01.947.715.7-626.00
Menurut informasi yang berhasil dirangkum sekatojambi.com bahwa 5 paket kegiatan pada dua tahun anggaran tersebut dikerjakan oleh perusahaan yang sama, yakni PT. Perdana Cahaya Medika diantaranya :
1. Pengadaan obat – obatan senilai Rp. 4.474.313.745, TA 2021
2. Pengadaan obat (DAK) dengan nilai kontrak Rp. 278.788.950, TA 2021.
3. Belanja obat-obatan TA 2022 dengan nilai kontrak Rp. 1.758.231.158,85,
4. Belanja Obat – Obatan TA 2022 dengan Nilai Kontrak Rp. 3.470.645.325,
5. Pengadaan obat- obatan TA 2022 dengan nilai kontrak Rp. 764.178.057
Terkait dugaan persekongkolan dan pemufakatan atas dugaan monopoli paket proyek pada dinas Kesehatan Tanjab Barat, Kepala Dinas Kesehatan Zaharudin saat dikonfirmasi oleh sekatojambi.com melalui pesan singkat via whatsap lebih memilih diam dan saat dikonfirmasi lewat by phone no nya aktif namun tak diangkat.
Penulis : Hadi Prabowo
Editor. : Redaksi
