SEKATOJAMBI.COM, JAMBI – Gubernur Jambi Al Haris angkat bicara soal insiden jerambah ikan di Desa Pematang Jering, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi ditabrak kapal tongkang batu bara pada Minggu (9/6/2024).
Gubernur Jambi Al Haris mengatakan ia belum mengetahui pasti mengapa tongkang itu dapat menabrak kerambah milik petani ikan tersebut.
“Saya kira belum tau nih kerambahnya yang ditengah atau tidak kan,” katanya, Senin (10/6/2024).
Gubernur Al Haris mengatakan bahwa jalur operasional tongkang batu bara melalui jalur sungai sudah bagus.
“Jadi begini, saya kira alur yang sudah dibentuk bagus betul,” ujarnya.
Gubernur Al Haris menjelaskan mengapa ia mengatakan jalur yang sudah dibentuk itu bagus betul. Ia menjelaskan beberapa dampak positif adanya jalur sungai tersebut.
“Jadi begini, dampak dari pada alur yang yang dilalui oleh tongkang itu pertama, secara tidak langsung alur sungai itu baik sekarang ini. Yang kedua, mengurangi adanya pemain tambang emas ilegal (PETI). yang ketiga, tentu kita tertibkan teman-teman kita yang petani kerambah. Mungkin letaknya diatur, yang kira-kira tidak ditabrak oleh tongkang,” jelasnya.
“Nanti soal lapangan saya akan cek dengan pak kades dan pak camat,” katanya.
Tongkang batu bara ini sudah menjadi permasalahan serius di kalangan masyarakat. Akibat adanya operasional pengangkutan batu bara melalui jalur sungai banyak menimbulkan kegaduhan dan keresahan.
