SEKATOJAMBI – MERANGIN_Kasus penculikan anak kini kembali heboh di Tanah Air. Sejumlah anak dilaporkan hilang. Sampai terungkapnya transaksi jual beli anak di media sosial.
Tidak hanya Bilqis. sebelumnya, seorang bocah berusia tiga tahun Kenzi Alfarezi, warga Kabupaten Bungo Jambi, juga di laporkan hilang, hingga kini keberadaan nya masih misteri.
Hilangnya Kenzie Alfarezi tak hanya menggoncangkan media sosial Jambi, bahkan artis papan atas Denny Sumargo, juga ikut prihatin dan sempat mewawancarai orang tua Kenzie Alfarezi, dan memberikan hadiah bagi siapa saja yang berhasil menemukan nya.
Kenzie Alfarezi dilaporkan hilang pada 1 September 2022, ketika sedang bermain dihalaman depan rumah sekitar pukul 09:00 WIB, saat itu sang ibu tengah berjualan diwarung kecil depan rumah yang tak jauh dari tempat Kenzie bermain.
Tiga tahun sudah hilangnya si mungil Kenzie, orang tua Kenzie Ibu bernama Firda Muslimah, dan sang ayah bernama Azwan, selalu mencari keberadaan sang anak hingga kini, segala hajat serta doa selalu turut dipanjatkan agar sang belahan hati ditemukan.
Dari keterangan Firda. dihari kehilangan Kenzie Alfarezi, seorang warga Dusun Pasar Danau, Kecamatan Pelepet Ilir Bungo, sempat melihat Kenzie dibawa seseorang yang mengendarai motor, namun saksi mengira orang yang membawa Kenzie adalah kerabat, sehingga tidak ada kecurigaan.
“Di hari Kenzie hilang tu, sempat warga kami melihat orang bawa Kenzie pake motor, namun sangka warga tu kerabat kami,”ujar Firda Muslimah (14/11/2025).
Sang ayah Kenzie Azwan, juga menuturkan dihari kejadian, pihak keluarga juga telah melaporkan kasus kehilangan Kenzie Alfarezi ke Mapolres Bungo di bawah pimpinan sebelumnya, namun selama tiga tahun terakhir belum mendapatkan titik terang.
Sejak kehilangan sang anak, Firda dan suaminya mengaku troma tinggal di rumah lama, di tambah lagi rasa yang bercampur aduk serta kenangan bersama anak di rumah tempat hilangnya Kenzie, dan kini Firda dan suami memilih pindah ke rumah tempat suami bekerja.
Meski demikian, doa dan usaha tidak pernah berhenti. Firda dan Azwani selalu berharap ada petunjuk baru yang bisa mengarah pada keberadaan sang anak Kenzie Alfarezi.
Menindaklanjuti kejadian Kenzie Alfarezi, Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono, menegaskan bahwa pihak kepolisian Bungo, kembali melakukan pengusutan mendalam terhadap kasus hilangnya Kenzie Alfarezi.
AKBP, Nataleno Eko Cahyono, juga menuturkan bahwa Polres Bungo telah membentuk sebuah tim khusus, dan bahkan tim mengejar perkembangan terbaru, dalam menangani kasus hilangnya Kenzie Alfarezi bocah tiga tahun warga Dusun Pasar Danau, pelepat hilir tersebut.
“Kami buka kembali dengan membentuk tim khusus dan tim gabungan dalam pengembangan penyelidikan,” kata Kapolres.
Hingga berita ini diterbitkan, setiap hari Firda dan Azwan menanti kabar baik. tiga tahun penantian tidak membuat mereka berhenti berharap, mereka berharap kasus ini mendapat perhatian publik yang lebih luas, sehingga kemungkinan ditemukan nya Kenzie semakin besar.(BR)


























