SEKATOJAMBI.COM, SUNGAI PENUH – Komisi III DPRD Kota Sungai Penuh melakukan inspeksi mendadak pada Senin (29/4/2024).
Sidak ini dipimpin oleh Mulyadi Yacub dengan meninjau kondisi jalan di depan Gedung Nasional yang baru selesai dibangun oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Sungai Penuh.
Terlihat, kondisi jalan sudah menunjukkan tanda-tanda kerusakan yang parah.
Batu andesit yang dipilih sebagai pengganti aspal, kini terlepas dari posisinya, menciptakan permukaan yang bergelombang dan longgar, bahkan terasa goyah di bawah tapak kaki.
Kerusakan itu, sebagaimana disaksikan langsung oleh Komisi III, merupakan kekecewaan bagi rencana pembangunan kota.
“Dari hasil inspeksi ini, kita bisa melihat jelas bahwa jalan di depan Gedung Nasional ini memang sudah mengalami kerusakan,” ujar Mulyadi.
“Kami meminta agar jalan tersebut dibongkar terlebih dahulu, baru kemudian dipasang kembali batu andesitnya. Ini harus segera diperbaiki,” ujarnya lagi.
Lebih lanjut, Mulyadi menambahkan bahwa kondisi jalan yang baru saja selesai dibangun di awal tahun 2024 itu sudah beberapa kali diperbaiki, namun kerusakan tetap terjadi.
“Makanya kali ini kita minta untuk dibongkar semuanya terlebih dahulu. Sebelumnya, perbaikan hanya dilakukan pada bagian yang lepas saja,” ungkapnya.
Menurutnya masalah ini bisa jadi adalah hasil dari pekerjaan yang tidak tepat karena pengawasan yang kurang atau mungkin juga karena perencanaan yang salah.
“Jadi ini juga perlu kita ketahui nantinya,” pungkasnya.
