SEKATOJAMBI.COM, JAMBI – Seorang perempuan bernama Wicky Zulny yang dikenal sebagai Kiky Anastasya, dilaporkan ke Polresta Jambi pada Rabu, (30/10/2024).
Wicky Zulny dilaporkan karena kabur dan tak kunjung melunasi uang arisan online yang dikelolanya.
Octa Shintia, salah satu korban, mengungkapkan bahwa total kerugian akibat arisan online ini mencapai puluhan juta rupiah.
Awalnya, ia mengalami kerugian sebesar Rp34 juta, namun sebagian sempat dicicil oleh pemilik arisan sebelum akhirnya Wicky menghilang, menyisakan utang sekitar Rp20 juta.
“Terakhir kali dia membayar itu di Februari 2022, setelah itu tidak pernah lagi. Sekarang, keberadaan dia tidak diketahui, dan semua kontak tidak direspons,” ucapnya.
Menurut Octa, bukan hanya dirinya yang menjadi korban.
Saat ini, tercatat sekitar 49 korban lain dengan total kerugian member yang mencapai Rp500 juta.
Para korban ini tersebar, tidak hanya di Jambi tetapi juga di provinsi lain, termasuk di Pulau Jawa.
Octa sendiri tergiur mengikuti arisan online ini karena ditawari kesempatan untuk mengambil alih slot member lain yang berhenti di tengah jalan. Namun, saat tiba jadwal tarik arisan, pembayaran yang seharusnya diterima justru tidak kunjung dilakukan oleh Wicky.
“Kami ambil opslot, bayar Rp9 juta dengan janji dapat Rp10 juta. Sempat narik sekali, tapi setelah itu malah banyak alasan. Saya kenal owner arisan karena dulu adik sekolah,” tutupnya.
