SEKATOJAMBI.COM, JAMBI – Aksi pencurian bahan bakar minyak (BBM) terekam kamera pengawas (CCTV) di sebuah toko kelontong yang memiliki dispenser pom mini di Jalan Panglima Polim, RT 20, Kelurahan Rajawali, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi.
Peristiwa ini terjadi pada Selasa (7/1/2025) sekitar pukul 23.45 WIB, dilakukan oleh sekelompok muda-mudi dengan mobil CRV merah.
Kapolsek Jambi Timur, AKP Edi Mardi saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan polisi atas pencurian yang viral di sosial media itu. Saat ini, kepolisian sedang menyelidiki aksi tersebut.
“Kita masih melakukan penyelidikan,” katanya saat dikonfirmasi, Kamis (8/1/2025) malam.
Diberitakan sebelumnya, kejadian tersebut menarik perhatian karena pelaku menggunakan modus yang cukup rapi dan berani.
Dalil Harahap, pemilik toko kelontong berkata, mobil CRV merah itu tiba di lokasi dan diparkirkan sangat dekat dengan dispenser pom mini.
“Tiga orang turun dari mobil, dua pria dan satu wanita, mereka masuk ke toko untuk berbelanja, sementara satu orang tetap di dalam mobil,” ujar Dalil, Rabu (8/1/2025).
Namun, di balik aktivitas belanja yang tampak biasa, aksi pencurian berlangsung.
Saat para pelaku di dalam toko pura-pura memilih barang, seorang pelaku yang masih berada di dalam mobil memasukkan nozzle pom mini ke tangki kendaraan dan mencuri BBM secara diam-diam.
Penjaga toko baru menyadari kejanggalan ketika melihat tangki mobil terbuka dan nozzle dispenser terhubung ke mobil. Namun, para pelaku keburu melarikan diri sebelum sempat dihentikan.
“Pas mereka selesai belanja, penjaga toko curiga. Tapi sebelum ditegur, mereka langsung tancap gas,” jelas Dalil.
Para pelaku ternyata sengaja menyetel musik keras dari dalam mobil untuk menutupi suara tombol dispenser yang cukup nyaring ketika digunakan.
“Mereka sudah hafal benar caranya. Musik diputar kencang supaya tombol dispenser nggak kedengaran,” tambahnya.
Setelah memeriksa rekaman CCTV, Dalil memastikan mobil CRV merah tersebut sedang mencuri BBM.
Akibat kejadian ini, ia kehilangan 50 liter bensin jenis pertalite yang ditaksir senilai Rp500 ribu.
“50 liter diambilnya, sekitar Rp500 ribu rugi saya,” ungkapnya.
Dalil telah melaporkan kejadian ini ke Polsek Jambi Timur. “Kami sudah buat laporan, mudah-mudahan pelaku cepat tertangkap,” harapnya.
Kini, pihak kepolisian tengah menyelidiki kasus ini berdasarkan rekaman CCTV dan keterangan dari korban.
Tim Redaksi