SEKATOJAMBI.COM, SULAWESI SELATAN – Viral, beredar video pengakuan pelaku pembunuhan sadis bernama Andi alias Black (20) terhadap bos Roti Maros dan anaknya di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

Dalam video, pelaku menjelaskan kronologi pembunuhan terhadap 2 korban yaitu Makmur (53) dan Abdillah Makmur (27). Ia menyebutkan membunuh kedua korban dengan cara menikam menggunakan gunting.

“Yang anaknya (ditikam di) leher, kalau bapaknya mata (ditikam),” ucap pelaku.

Pelaku mengaku melakukan hal tersebut lantaran sakit hati dengan korban yang sering mengejek pelaku menggunakan kata kasar.

“Selalu bilangi saya anj***, kurang ajar,” ujarnya.

Pelaku menyebutkan dirinya mencoba masuk ke dalam ruko melalui jendela kamar korban. Namun karena tidak berhasil, ia kemudian menendang dengan keras pintu belakang rumah korban.

“Saya ketuk-ketuk (pintunya) tidak dibuka, saya tendang baru dibuka. Anaknya (Abdillah) dulu dia turun buka pintu,” ujar Andi.

Saat Abdillah membuka pintu, pelaku lantas mendorong pintu dan berhasil masuk ke dalam ruko. Korban yang kaget langsung kabur menuju lantai dua.

“Dia lari naik. Baru dia tendang saya, jadi (kami) berkelahi,” ucapnya.

Saat berkelahi, pelaku mengambil gunting yang berada di atas meja dan menusuk korban secara membabi buta.

Tak lama berselang, korban Makmur (53) terbangun dan keluar dari kamarnya mendengar keributan itu.

“Bapaknya bangun dia pukuli saya dengan tongkat, saya ambil (tongkatnya) saya pukul dia (Makmur), lalu berkelahi. Dia jatuh saya ambil tikam dengan gunting,” sebutnya.

Setelah melihat kedua korban sudah tidak berdaya, pelaku masuk ke kamar korban dan melihat seorang istri Makmur, Patri yang sedang berbaring.

Di dalam kamar, pelaku kemudian mengambil kunci mobil, namun akhirnya disimpan di dekat jenazah korban.

“Ada istrinya di dalam kamar dia bilang saya lumpuh setengah dan tidak bisa berjalan. Saya juga sempat ancam pakai gunting,” tambahnya.

Sebelum meninggalkan tempat kejadian, Andi membuka grendel pintu agar nantinya orang dari luar dapat masuk dan menemukan kedua korban di lantai.

Sebelumnya, terjadi pembunuhan terhadap bos Roti Maros dan anaknya di sebuah ruko di Lingkungan Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

Pihak Polres Maros membenarkan terkait penangkapan pelaku.

“Pelakunya sudah kami tangkap,” kata Kapolres Maros, AKBP Awaluddin Amin.

Selain menangkap pelaku, polisi juga telah mengamankan sejumlah barang bukti terkait kasus ini.

Saat ini, pelaku sedang dalam tahap pemeriksaan intensif oleh tim penyidik kepolisian.

“Kami juga sudah mengamankan barang bukti dari pelaku,” tambahnya.

Sementara pelaku masih dalam proses pemeriksaan lanjutan oleh pihak kepolisian.