SEKATOJAMBI.COM, KERINCI – Tak sampai 24 jam, terduga pelaku Ekosten (35) Warga Desa Mukai Tengah Kecamatan Siulak Mukai akhirnya menyerahkan diri.

Sebelumnya, seorang perempuan warga Koto Lua Mukai Hilir, Kecamatan Siulak Mukai, Kabupaten Kerinci, menjadi korban penusukan senjata tajam (Sajam) pada perayaan HUT RI Ke-78 di lokasi Lapangan Bola Kaki Mukai Ilir.

Korban tersebut bernama Nesraliani (44), hingga saat ini masih kritis dan tidak sadarkan diri di Rumah Sakit M Jamil Padang.

Kapolres Kerinci AKBP Patria Yudha Rahadian, S.I.K., M.I.K melalui Kasat Reskrim AKP EDI MARDI SISWOYO, SE.,MM saat dikonfirmasi membenarkan informasi tersebut.

Pelaku mengakui perbuatannya dan menjelaskan kronologis kejadian tersebut.

“Saat di interogasi, pelaku mengakui perbuatannya pada Jum’at (18/08/2023) sekira Pukul 16.00 Wib pelaku menanyakan kemana istrinya kepada anaknya, anaknya menjawab bahwa istrinya pergi ke rumah nenek, kemudian pelaku menyusul istrinya dan pelaku melihat istrinya sedang bertengkar mulut dengan korban dan pelaku langsung pulang untuk mengambil sebuah pisau” jelasnya.

Setelah itu, pelaku kembali ke Lapangan Bola Kaki Di Desa Koto Lua untuk bertemu dengan korban.

Pelaku menanyakan masalah sertifikat tanah dan mengajak korban berbicara didepan rumah masyarakat pada saat juga terjadi keributan mulut antara korban dan pelaku.

Karena pelaku sudah emosi, lantas langsung menusuk korban sebanyak tiga kali. Tusukan pertama diarahkan kebagian dada sebelah kiri dan tikaman kedua dan juga ketiga diarahkan kebagian belakang korban.

Setelah itu, pelaku langsung melarikan diri ke rumah pamannya.

“Pelaku melarikan diri untuk untuk menitipkan sebilah pisau dan kemudian dia langsung melarikan diri ke rumah keluarganya di Desa Kersik Tuo Kecamatan Kayu Aro,“ tutupnya.