SEKATOJAMBI.COM, JAMBI – Ummi RA Provinsi Jambi, Hj. Hesnidar Al Haris, melakukan kunjungan ke Raudhatul Athfal (RA) Dharma Wanita Persatuan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi, pada Jumat (17/10/2025).
Kunjungan ini disambut oleh Ketua Yayasan RA DWP Kemenag Provinsi Jambi, Dr. Hj. Nurcahaya Mahbub Daryanto, bersama jajaran pengurus DWP Kanwil Kemenag Provinsi Jambi. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Kemenag Kota Jambi, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi Jambi, Kepala MIN dan MTs, sejumlah pejabat Kanwil Kemenag Provinsi Jambi, Pengurus DWP Kemenag Kota Jambi, serta anggota Pokja PAUD Provinsi Jambi.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Hj. Nurcahaya menyampaikan laporan singkat mengenai perkembangan RA Dharma Wanita yang berdiri sejak tahun 1987–1988. Saat ini, RA telah berkembang menjadi 14 ruang belajar dengan jumlah peserta didik sebanyak 252 anak, terdiri dari 127 putri dan 125 putra. Proses pembelajaran didukung oleh 16 tenaga pendidik berkualifikasi S1, terdiri dari 3 ASN dan 13 guru honorer bersertifikat, serta tenaga administrasi dan staf pendukung.
RA Dharma Wanita, kata Dr. Hj. Nurcahaya, tidak hanya memberikan pendidikan akademik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keislaman sejak dini.
“Guru-guru RA memiliki tanggung jawab yang besar karena tidak hanya mengajarkan pengetahuan umum, tetapi juga membentuk karakter dan akhlak Islami anak-anak,” ujarnya.
Sementara itu, Ummi RA Provinsi Jambi, Hj. Hesnidar Al Haris, menyampaikan apresiasi atas kiprah RA dan madrasah binaan Kementerian Agama yang terus mendapat kepercayaan masyarakat.
“Banyak lembaga pendidikan kesulitan mencari murid, tapi RA dan MIN Kemenag justru kewalahan menampung pendaftar. Ini bukti bahwa pendidikan di bawah Kemenag diminati karena memadukan ilmu dunia dan akhirat,” ujarnya.
Hj. Hesnidar juga menekankan pentingnya peran guru dalam mendidik anak-anak dengan penuh kesabaran dan kasih sayang. Menurutnya, suasana belajar yang menyenangkan akan membuat anak lebih mudah memahami pelajaran dan tumbuh menjadi pembelajar sejati.
Dalam kesempatan tersebut, beliau juga memperkenalkan Program Jumat Berkah, yaitu kegiatan pengajian Al-Qur’an dan berbagi makanan murah yang rutin dilaksanakan oleh TP-PKK Provinsi Jambi setiap Kamis dan Jumat. Program ini menggunakan metode pembelajaran Al-Qur’an inovatif yang memungkinkan peserta mampu membaca Al-Qur’an dalam waktu singkat, bahkan bagi pemula dan lansia.
“Kami berharap metode ini juga bisa diterapkan di RA agar semakin banyak anak-anak dan masyarakat yang dapat membaca Al-Qur’an dengan mudah,” ungkap Hj. Hesnidar.
Acara ditutup dengan doa bersama dan peninjauan fasilitas Kantin Halal RA DWP Kanwil Kemenag Provinsi Jambi, juga Kantin Halal MIN Kota Jambi yang menjadi bagian dari upaya lembaga dalam menanamkan edukasi halal sejak dini kepada peserta didik.


























