SEKATOJAMBI.COM, JAMBI – Polresta Jambi melalui Sat Reskrim dan Unit Reskrim Polsek Jajaran berhasil menangkap pelaku pembunuhan yang dipimpin langsung Wakapolresta Jambi AKBP Ruli Andi Yunianto, Jum’at (21/07/2023).

Korban berinisial HRY (40) warga perumahan Atlanta yang tewas diduga dibunuh.

Kejadian berawal atas laporan dari M Andyansyah yang merupakan Kakak kandung korban yang melapor di Polsek Jelutung.

Diketahui korban saat itu tengah ribut dengan seorang perempuan berinisial SV (16) yang dikenal melalui aplikasi MiChat.

Wakapolresta Jambi AKBP Ruli Andi Yunianto mengkonfirmasi bahwa kejadian terjadi pada Jum’at, (21/07/2023) pukul 03.00 WIB, di Rumah Kosan di Jalan Gajah Mada (Belakang SPBU depan Samsat) Kecamatan Jelutung.

“Korban ribut dengan cewek bernama SV, yang mana cewek tersebut dikenalnya melalui aplikasi MiChat,” ujarnya.

Keributan tersebut didengar oleh HS (19) yang merupakan Kakak Ipar SV dan tinggal di Kosan tersebut.

HS yang dibantu rekannya AR (19) tak terima, langsung mengambil pisau dan menusukkan ke arah ke tubuh Korban.

”Pelaku AR ini membantu memegang tubuh korban yang memberontak, selanjutnya HS mengambil bongkahan batu dan dihantamkan ke kepala korban,” lanjutnya.

Usai dihantamkan batu, korban berhasil kabur dengan mengendarai motor miliknya jenis Honda Beat warna kuning, dan korban berusaha menuju Rumah Sakit Baiturahim Jelutung.

”Sebelum sampai di Rumah Sakit Baiturahim, korban sempat terjatuh dari motor karena kondisi tubuh sudah sempoyongan dan menahan sakit di kepala,” sambungnya.

Korban sampai di Rumah Sakit Baiturahim sekira jam 04.00 WIB dan langsung dilakukan upaya pertolongan oleh pihak RS, namun kondisi korban semakin memburuk dan kemudian korban meninggal dunia di Rumah Sakit.

Saat ini kedua pelaku HS dan AR telah diamankan, dan akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.

”Kita tak hanya mengamankan pelaku, Kita juga turut mengamankan saksi-saksi di lokasi kejadian yaitu DL (15) dan DW (16),” jelasnya.

“Untuk SV sendiri yang terlibat keributan langsung dengan korban HRY masih kita lakukan pencarian, yang mana SV kabur usai keributan tersebut,” tutupnya.