SEKATOJAMBI.COM, KOTA JAMBI – Warga Kelurahan Tahtul Yaman dan Tanjung Johor, Kecamatan Pelayangan, Kota Jambi mengeluhkan kondisi jalan yang rusak di wilayah mereka.
Kerusakan tersebut diduga dipicu aktivitas proyek pembangunan Rumah Sakit Adhyaksa di wilayah Jambi Seberang.
Kerusakan tidak hanya menyulitkan pengguna jalan, terutama pengendara sepeda motor, tetapi juga mengganggu warga karena banyak lubang berada tepat di depan rumah mereka.
Sebagai upaya mengurangi kerusakan, warga memasang plang kayu dan ban mobil bekas agar jalan tidak lagi dilalui truk bermuatan besar.
Menurut warga, kerusakan jalan terjadi akibat seringnya dilintasi truk bertonase besar yang mengangkut material proyek, seperti tiang pancang, besi, hingga semen cor.
“Kondisi ini sudah lama sekali, kami sudah tidak tahan dengan jalan yang rusak seperti ini,” ujar salah seorang warga setempat.
Warga menambahkan, perbaikan jalan pernah dilakukan oleh pihak rekanan proyek dengan cara dicor beton. Namun perbaikan tersebut hanya bertahan beberapa bulan sebelum kembali rusak.
“Penimbunan yang mereka lakukan asal-asalan, makanya cepat hancur,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Ketua Pemuda IPGR Kelurahan Tahtul Yaman, Kadun. Ia menyebut masyarakat semakin geram dengan kondisi jalan yang rusak parah karena tidak sesuai dengan kapasitas kendaraan yang melintas.
“Truk itu sangat besar, tidak sesuai dengan kapasitas jalan. Itulah sebabnya jalan ini rusak,” katanya.
Ia meminta pihak berwenang, baik Pemerintah Kota Jambi, Pemerintah Provinsi Jambi, maupun pihak proyek Rumah Sakit Adhyaksa, segera memperbaiki jalan tersebut. Menurutnya, jika kondisi ini dibiarkan, warga akan mengambil langkah sendiri.
“Kalau tidak segera diperbaiki, masyarakat akan kompak menutup jalan ini sampai kondisinya kembali seperti semula,” tegasnya.