SEKATOJAMBI.COM, KOTA JAMBI – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali merebak di Kota JAMBI. Lima warga Perumahan Permata Land, Kelurahan Bagan Pete, Kecamatan Alam Barajo, dilaporkan terjangkit DBD. Salah satu pasien adalah balita berusia delapan bulan.
Menyikapi kasus tersebut, tim Juru Pemantau Jentik (Jumantik) Kelurahan Bagan Pete bersama Puskesmas langsung bergerak cepat melakukan pengecekan dan penyemprotan (fogging) di lokasi terdampak.
“Laporan awal kami terima dari Puskesmas. Setelah itu, kami turun langsung untuk memeriksa rumah-rumah warga yang terdampak,” ujar Nanda Mulyani, anggota Jumantik Bagan Pete, Kamis (10/07/2025).
Hasil pengecekan menemukan banyak jentik nyamuk di berbagai tempat penampungan air, mulai dari drum, galon, hingga saluran drainase. Hal ini memperkuat dugaan bahwa kawasan tersebut menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti, penyebab DBD.
“Jentik ditemukan di banyak titik. Ini jadi sinyal kuat bahwa lingkungan sekitar kurang bersih dan berpotensi tinggi menyebarkan DBD,” jelas Nanda.
Sebagai langkah awal, dilakukan fogging tahap pertama di area perumahan. Fogging lanjutan dijadwalkan satu minggu ke depan guna memutus siklus nyamuk dewasa yang mungkin muncul setelah fase larva.
Lurah Bagan Pete, Faisal Iskandar, menyatakan telah berkoordinasi dengan Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota Jambi untuk penanganan lanjutan. Pihak kelurahan juga akan menggalakkan sosialisasi pola hidup bersih dan sehat di setiap RT.
“Kami akan melibatkan kader posyandu, PKK, dan para ketua RT untuk edukasi ke masyarakat. Pencegahan DBD butuh peran aktif warga,” tegas Faisal.