MERANGIN – Puluhan tenaga honorer guru pendidikan agama Islam (PAI) Menggelar seruan aksi didepan gedung DPRD Kabupaten Merangin meminta diangkat menjadi tenaga PPPK penuh waktu, Kamis (23/01/25).
Seruan aksi yang disampaikan secara sportif pun disambut langsung oleh Wakil Ketua l DPRD Kabupaten Merangin Herman Efendi, Sekretaris DPRD, dan perwakilan Kabid BKD Kabupaten Merangin.
Usai menyampaikan aspirasi dan keluh kesah, para pendemo di ajak seluruhnya oleh Wakil Ketua l DPRD Kabupaten Merangin Herman Efendi untuk berdialog di dalam ruangan guna mencari solusi bersama untuk para guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di Kabupaten Merangin.
Kepada awak media, Wakil Ketua l DPRD Kabupaten Merangin Herman Efendi menyebutkan, bahwa aksi yang di lakukan oleh para honorer Guru Agama Islam ini, meminta diangkat menjadi PPPK Penuh waktu.
“Hari ini kita menerima aspirasi dari persatuan honorer guru agama Islam dibawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Merangin, baik itu di SD dan SMP, mereka meminta agar bisa di angkat menjadi tenaga PPPK Penuh waktu,”ucap Fendi Waka l DPRD Merangin.
Wakil Ketua l DPRD Kabupaten Merangin Herman Efendi juga menambahkan bahwa untuk diketahui sesuai dengan perintah dari pusat, Pemerintah Daerah tidak diperbolehkan menerima tenaga honorer baru dan itu sudah di sampaikan kepada PJ Bupati dan jajarannya.
“Untuk para honorer guru agama Islam kita akan mencoba mencari solusi dan berkoordinasi dengan DPR pusat, terkait permintaan diangkat menjadi PPPK Penuh waktu, dan tidak ada pilih kasih dalam seleksi PPPK.”tambah Abong Fendi.
Hingga berita ini diterbitkan, Wakil Ketua l DPRD Kabupaten Merangin Herman Efendi memaparkan, Hari ini aspirasi dari Guru Honorer Agama Islam, Kemarin Tenaga Kesehatan, Kita Akan Berupaya mencari solusi yang terbaik.(BR)
Tim Redaksi