SEKATOJAMBI.COM, JAMBI – Dalam era digital yang dipenuhi konten instan dan minim makna, satu inisiatif bermutu lahir dari Jambi, yakni IMC Podcast Tbk.
Podcast pertama dari Kota Jambi yang mengusung konsep ruang baru bagi gagasan segar, suara jujur, dan perbincangan berbasis fakta.
Podcast ini merupakan bagian dari IMC Media Group, sebuah entitas media independen yang sejak awal berdiri untuk menyuarakan keresahan publik dan menghadirkan ruang aman bagi kritik, inspirasi, dan wacana perubahan. Diproduksi dari studio mandiri di Istana Tamarona, Jl. Pangeran Hidayat, Kota Baru, Jambi, IMC Podcast Tbk tampil sebagai kanal audio-visual yang menyentuh isu-isu strategis dan relevan dari sosial, ekonomi, politik, hingga budaya dengan perspektif lokal yang kuat dan semangat nasionalisme yang menyala.
Lebih dari sekadar media, IMC Podcast Tbk adalah platform wacana. Ia bukan hanya menyampaikan informasi, tetapi mengajak publik berpikir, berdialog, bahkan bertindak.
Dalam setiap episoden nantinya, podcast ini menggandeng tokoh masyarakat, akademisi, pelaku usaha, aktivis, dan generasi muda untuk berbicara tanpa basa-basi, jujur, tajam, dan membumi.
Inisiatif besar ini lahir dari tangan dingin H. Matlawan Hasibuan, Gubernur IMC. Tokoh media yang dikenal berani dan konsisten mendorong perubahan ini menyebut IMC Podcast sebagai “mimbar publik baru” untuk generasi muda dan masyarakat yang peduli terhadap arah bangsa.
“Ini bukan sekadar podcast. Ini adalah panggung baru bagi anak muda, bagi siapa saja yang punya keresahan, keberanian, dan ide-ide segar. Dari Jambi, kita ingin membangun wacana alternatif yang bisa menembus sekat ruang dan waktu. IMC Podcast hadir untuk menjadi suara perubahan,” tegasnya.
Dengan tagline “Suara Inspirasi Anak Muda, Wacana Negeri”, IMC Podcast Tbk menyasar audiens aktif dan kritis mulai dari pelajar, mahasiswa, profesional muda, hingga komunitas dan institusi yang menjadikan konten sebagai bahan refleksi maupun referensi.
Podcast ini percaya bahwa suara lokal tidak hanya layak didengar, tetapi juga layak memimpin percakapan nasional.
“Visi kami jelas dan ambisius, menjadikan IMC Podcast sebagai referensi utama dalam wacana publik nasional. Kami hadir dengan pendekatan independen, berbasis data, dan berorientasi pada peningkatan literasi masyarakat. Ini bukan hanya soal membuat konten, tapi membangun ruang diskusi yang berkualitas, khususnya di Sumatera, yang selama ini kurang terwakili dalam percakapan publik arus utama,” ungkapnya.
Dia mengatakan bahwa kehadiran IMC Podcast juga menegaskan bahwa Jambi bukan penonton dalam peta media digital nasional.
“Dari luar pusat-pusat kota besar, bisa lahir inisiatif yang berdampak luas dan progresif. Kami ingin membuktikan bahwa dari Jambi, suara yang jernih dan bernas bisa menggema, menembus batas, dan memberi inspirasi bagi Indonesia,” pungkasnya. (*)