SEKATOJAMBI.COM, MUARO JAMBI – Kasus DBD di Kabupaten Muaro Jambi menurun disepanjang musim hujan tahun 2025 ini. Masyarakat diminta untuk tetap waspada dan menjaga kebersihan lingkungan, sebagai antisipasi serangan nyamuk DBD.
Berdasarkan catatan Dinas Kesehatan Muaro Jambi, jumlah warga yang terserang penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) meningkat, selama keberlangsungan musim hujan tahun ini. Terhitung pada bulan Januari tahun 2025 ditemukan 14 kasus DBD. Pada Rabu siang 30 April Tahun 2025
Kemudian itu menurun di bulan februari menjadi 8 kasus, sementara itu Kasus DBD kembali meningkat di bulan Maret 10 kasus, ditemukan di Kabupaten Muaro Jambi.
Sementara untuk secara keseluruhan, jumlah kasus DBD terhitung Januari hingga maret tercatat 32 kasus.kepala dinas kesehatan kabupaten Muaro Jambi Afif Udin melalui Kabid pencegahan dan pengendalian penyakit dinas kesehatan Muaro jambi Dokter Ariani Widiastuti mengatakan, curah hujan yang tinggi dan banyaknya genangan air, membuat jentik nyamuk berkembang dan berisiko terhadap serangan nyamuk DBD.
Selain itu himbauan kepada seluruh masyarakat khususnya di kabupaten Muaro Jambi waspada terhadap Genangan air ini mempercepat pertumbuhan jentik nyamuk dan meningkatkan risiko penyebaran DBD.
Dengan kondisi wilayah Kabupaten Muaro Jambi yang masih diguyur hujan, masyarakat diminta untuk memastikan kebersihan lingkungan.Pencegahan DBD dapat dilakukan secara mandiri. Selain memastikan menu makanan bergizi, lingkungan tempat tinggal juga harus bersih.
Pencegahan DBD bisa dilakukan dengan memastikan lingkungan bersih dan menu makanan bergizi untuk menjaga daya tahan tubuh. Pungkasnya (Noval)
