SEKATOJAMBI.COM, BUNGO – Wakapolda Jambi, Brigjen Pol Edi Mardianto meninjau lokasi pemasangan jembatan darurat (Bailey) di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Bungo, Kamis (6/3/2025).

Brigjen Edi menyampaikan bahwa berdasarkan laporan dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah Jambi, jembatan Bailey diperkirakan selesai dan dapat dilalui pada Minggu, 9 Maret 2025.

“Insya Allah jembatan darurat bakal dibentangkan hari Minggu nanti. Kita berdoa, semoga lancar, sehingga ruas jalan lintas Sumatera di perbatasan Jambi dengan Sumbar, bisa difungsikan untuk lalu lintas kendaraan,” katanya.

Brigjen Edi menegaskan jembatan Bailey sepanjang 30 meter ini hanya boleh dilalui kendaraan dengan tonase maksimal 21 ton.

Pembatasan ini sangat penting untuk dipatuhi demi menjaga keamanan dan kelancaran lalu lintas, terutama menjelang arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri.

Polda Jambi bersama stakeholder terkait akan melakukan pengawasan ketat terhadap penggunaan jembatan Bailey untuk memastikan batas tonase maksimal dipatuhi.

“Ini penting dipatuhi, demi kepentingan bersama. Khususnya untuk kelancaran lalu-lintas kendaraan di jalur lintas tengah Sumatera menyongsong kesibukan arus mudik dan arus balik Lebaran Idul Fitri tahun ini,” ujarnya.

Sebelum jembatan Bailey ini selesai, masyarakat dari Jambi menuju Sumatera Barat atau sebaliknya diminta untuk tetap menggunakan jalur alternatif melalui Padang Lamo via Simpang Sawmill – Rimbo Bujang – Kecamatan Tujuh Koto, keluar di Kota Baru, Dharmasraya, Sumbar.