SEKATOJAMBI.COM, SAROLANGUN – Pemerintah Kabupaten Sarolangun resmi melantik Mulyadi sebagai Direktur Perumda Air Minum Tirta Sako Batuah (TSB) pada Rabu (7/5/2025).
Acara ini digelar di aula kantor Perumda TSB, dan dipimpin langsung oleh Bupati Sarolangun, H. Hurmin.
Pelantikan ini turut dihadiri sejumlah pejabat penting daerah, antara lain Wakil Bupati Sarolangun Gerry Trisatwika, Ketua DPRD Sarolangun Ahmad Jani, Kajari Alfred Tasik Palullungan, Pj Sekda Dedy Hendry, Kepala Bank Jambi Cabang Sarolangun M. Ridwan, serta para kepala OPD dan seluruh jajaran direksi dan pegawai Perumda Tirta Sako Batuah.
Dalam sambutannya, Bupati menekankan pentingnya 3 poin utama yang harus dijalankan oleh direktur baru.
Fokus utamanya adalah peningkatan mutu pelayanan air bersih kepada masyarakat.
Menurut Hurmin, layanan air bersih bukan sekadar jasa komersial, melainkan kebutuhan esensial yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
Oleh karena itu, ia meminta seluruh jajaran Perumda TSB menjadikan kepuasan konsumen sebagai prioritas utama.
“Modernisasi sistem layanan, respons cepat terhadap keluhan warga, pemerataan akses air bersih, serta distribusi air yang optimal baik secara volume maupun kualitas adalah langkah wajib yang harus segera dilaksanakan,” tegasnya.
Bupati Hurmin juga menginginkan agar Perumda TSB lebih aktif menjaring pelanggan dari sektor usaha, seperti hotel, perumahan, dan restoran di wilayah Sarolangun.
“Lakukan pendekatan langsung, bangun komunikasi yang baik, dan berikan kemudahan dalam penyambungan air kepada pelaku usaha di daerah ini,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia berpesan agar perusahaan dikelola secara profesional dengan prinsip good corporate governance. Transparansi dalam pengelolaan keuangan, efisiensi operasional, dan pemanfaatan teknologi informasi menjadi tuntutan utama yang harus diwujudkan.
“Ke depan, saya berharap Perumda Tirta Sako Batuah mampu mandiri secara finansial, bahkan bisa berkontribusi sebagai sumber PAD bagi Kabupaten Sarolangun,” tutupnya.
Sementara itu, Direktur baru Mulyadi menyampaikan bahwa jabatan yang diembannya adalah tanggung jawab besar yang harus dijalankan dengan penuh dedikasi. Ia juga menegaskan komitmennya untuk memastikan masyarakat mendapatkan akses terhadap air bersih yang layak.
“Penandatanganan pakta integritas dan kontrak kerja adalah bentuk komitmen saya. Langkah awal saya adalah membenahi struktur internal perusahaan, karena tanpa kerja tim, tidak mungkin kita bisa bergerak maksimal,” katanya.