JAMBI, Soal jalan khusus batu bara di Jambi, salah satu Pengamat Jambi, Nasroel Yasir mengaku hanya sebatas narasi tanpa ujung.

Dirinya meyakini, hingga akhir 2024 nanti, jalan khusus batu bara belum ketemu titik terang.

“Saya yakin hingga akhir 2024 jalan khusus angkutan batu bara hanya sebatas narasi tanpa ujung,” kata Nasroel Yasir.

Hal ini, menurutnya bukan tanpa alasan. Ini terbukti dengan progres dari tiga perusahaan yang mengaku siap membangun jalan khusus batu bara, namun hingga saat ini masih berkutat pada pembebasan lahan.

Bahkan, Nasroel Yasir menyebut persoalan kendala pembebasan lahan itu hanyalah taktik saja, guna meredam polemik yang selama ini dikeluhkan publik.

“Nyatanya hingga detik ini hanya berkutat seputar laporan masih terkendala dengan pembebasan lahan. Taktik ini hanya sebatas meredam keluh kesah publik, atas carut marut lalin yang dialamatkan kepada Gubernur,” ujarnya.

Dirinya juga khawatir, janji ketiga perusahaan untuk membangun jalan khusus batu bara hanya janji manis saja.

Nasroel Yasir bahkan khawatir Gubernur Jambi, Al Haris hanya ‘dininabobokkan’ oleh perusahaan yang mau bangun jalan khusus batu bara di Jambi.

“Saya khawatir Gubernur hanya dininabobokkan dengan janji-jani manis oleh ketiga perusahaan batu bara untuk membuat jalan khusus,” katanya.