SEKATOJAMBI.COM, SAROLANGUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sarolangun melalui Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Sarolangun memperpanjang status siaga darurat bencana banjir di daerahnya.
Perpanjangan status tersebut dilakukan hingga pertengahan Februari tahun 2024 mendatang.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sarolangun, Yen Aswadi mengatakan, perpanjangan status masih mungkin dilakukan bila curah hujan masih tinggi.
“Kalau status sudah diperpanjang sampai tanggal dua puluhan berapa kemarin saya lupa sampai Februari,” katanya, Selasa (30/01/2024).
“Kalau memang cuaca masih ekstrem akan kita perpanjang lagi. Melihat kondisi dari BMKG,” tambahnya.
BPBD Sarolangun mengaku tengah rutin menyerahkan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir.
“Penyerahan bantuan ada beberapa Kecamatan yang sudah kami salurkan, kebetulan kemarin dapat bantuan dari BNPB sudah diserahkan secara simbolis di Provinsi dan mungkin pada hari ini akan kami serahkan ke Kecamatan yang terdampak,” ujarnya.
Bantuan berupa sembako hingga uang tunai itu rencananya akan dipergunakan untuk menanggulangi dampak banjir.
“Sembako juga ada berbentuk box dan sabun juga ada beberapa item yang termasuk, jumlahnya itu 500 paket,” ungkapnya.