Sekatojambi.com – Merangin_Arogannya truk fuso roda 10 berlalu lalang di jalan Kabupaten, tepatnya Di Kecamatan Tabir Barat, dengan membawa muatan yang berisi kayu, Camat Tabir Barat terkesan tutup mata dan telinga. Rabu (24/04/24).

Aktivitas truk fuso yang membawa muatan berisi kayu itu, kabarnya berasal dari Desa Tanjung Putus Tabir Barat, sehingga beberapa Minggu belakang ini menjadi buah bibir masyarakat Tabir Barat.

Hal itu di ungkapkan oleh Pemuda Tabir Barat Fahrur Rozi, dirinya menyebutkan kepada media ini dengan bahasa logat nya, Hancur jalan Tabir Barat..! Hancur Hutan Tabir Barat.! Percuma Punya Camat.! Percuma Punya DPR..! pemain sipuh online kayu bawa kayu pakai fuso lewat di malam hari melintasi jalan Tabir Barat tutup Mata semuanya.

“Iyo Tabir Barat ko lah punah, Hancur jalan Tabir Barat..!, Hancur hutan Tabir Barat..!, Percuma Punya Camat..!, Percuma punya DPR..!, orang bawa kayu pakai fuso di Tabir Barat ko sa aman-aman, tutup mato galonyo.”Ucap Fahrul dengan nada tinggi dan kesal.

Di tempat terpisah Camat Tabir Barat Abdurrahman, saat dihubungi melalui sambungan WhatsApp pribadinya, dirinya mengaku tidak tau sama sekali tentang info tersebut. camat Tabir Barat menjelaskan, baik pemain maupun Pemerintah Desa setempat, tidak ada memberikan laporan kepada Pihak Kecamatan.

“Yo nian itu dindo, kami baru tau masalah ko, sampai saat ini baik pemain kayu, maupun Pemerintah Desa setempat, tidak ada laporan yang masuk kepada kami pihak kecamatan.”Ucap Camat Tabir Barat Abdurrahman.

Abdurrahman juga menambahkan, jika aktivitas truk fuso yang berlalu lalang melintasi jalan Tabir Barat itu berisi muatan kayu benar adanya, dirinya akan melaporkan masalah ini kepada pihak Polsek Tabir Ulu, dan akan memanggil Kepala Desa setempat, guna mempertanyakan siapa pemain kayu tersebut, dan pihak kecamatan tabir barat tidak akan tutup mata masalah ini.

“Kami pihak kecamatan tabir barat jujur tidak tau masalah ini, jika fuso yang keluar masuk memakai jalan tabir barat itu berisi kayu, masalah ini akan kami laporkan ke pihak Polsek Tabir Ulu terlebih dahulu, dan kami akan panggil kades desa setempat, nanti Kito tanyo siapo nian buat perangai macam tu, dan kami pihak kecamatan tidak akan tutup mata.”Tambah Abdurrahman.

Sampai berita ini diterbitkan, Polsek Tabir Ulu saat di hubungi melalui sambungan WhatsApp pribadinya, berdering. namun tidak di angkat, keterangan chat WhatsApp yang di kirim pun tidak di balas.(BR)