SEKATOJAMBI.COM, JAMBI – Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Jambi, Mustari Affandi, mengungkapkan apresiasi atas kesigapan timnya dalam menangani kebakaran yang melanda satu unit rumah permanen di Jl. Sersan Tayib, Kelurahan Eka Jaya, Kecamatan Paal Merah, Senin malam (25/11/2024).
Dalam wawancara, Mustari Affandi menjelaskan kronologi singkat kejadian tersebut.
“Kami menerima laporan melalui layanan WhatsApp Damkar pada pukul 21.27 WIB, dan tim segera bergerak dari Posyankar Paal Merah pukul 21.29 WIB. Dalam waktu hanya 7 menit, atau pukul 21.34 WIB, kami sudah tiba di lokasi,” jelasnya.
Menurut Mustari, kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik akibat instalasi yang sudah lebih dari 20 tahun tidak diperbarui.
“Kami selalu mengingatkan masyarakat untuk secara rutin memeriksa dan memperbarui instalasi listrik guna mencegah potensi kebakaran seperti ini,” tegasnya.
Dalam operasi yang melibatkan 35 personel dari Pleton 1 Mako, Posyankar Paal Merah, dan Posyankar Jambi Timur, sebanyak 7 unit armada dan 2 unit armada rescue dikerahkan. Pemadaman berlangsung selama 1 jam 30 menit.
“Langkah penanganan yang kami lakukan meliputi pemadaman dan pendinginan di area yang terbakar untuk memastikan tidak ada titik api yang tersisa. Alhamdulillah, operasi berjalan dengan aman dan lancar, serta api berhasil kami kendalikan tanpa menyebar ke bangunan lain,” terang Mustari.
Sebanyak 28.000 liter air digunakan dalam operasi tersebut. Kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai lebih dari Rp150 juta.
Meski demikian, tidak ada korban luka baik dari pihak warga maupun petugas.
Mustari juga menyebutkan bahwa koordinasi dengan pihak terkait seperti PLN, Babinsa, Babinkamtibmas, dan PSC 119 berjalan baik selama proses penanganan.
“Ini adalah hasil kerja keras tim dan kolaborasi yang solid dengan instansi terkait. Kami mengapresiasi dukungan semua pihak yang terlibat dalam membantu kelancaran operasi,” ujar Mustari.
Mustari Affandi kembali mengingatkan pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama yang bersumber dari listrik.
Tim Redaksi