SEKATOJAMBI.COM, JAMBI – Kekhawatiran masyarakat Kota Jambi meningkat menjelang Pemungutan Suara Pilkada Serentak yang dijadwalkan berlangsung pada 27 November 2024.
Insiden kekerasan yang melibatkan geng motor, seperti kejadian tragis di Simpang Mangga yang disebut menewaskan tiga orang, memicu keresahan akan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Masyarakat berharap aparat kepolisian dapat memastikan keamanan selama masa tenang dan hari pencoblosan.
Insiden ini memunculkan pertanyaan mengenai efektivitas pengamanan terhadap aksi geng motor yang semakin brutal.
Salah satu anggota keluarga korban mengungkapkan bahwa insiden tersebut diduga kuat melibatkan aksi kekerasan oleh geng motor. Menurut keterangan, sebelum kecelakaan, korban diduga menjadi target penganiayaan.
“Jenazah keluarga kami ada bekas luka bacok, min. Ini bukan murni laka lantas, tapi keluarga kami korban pembacokan geng motor,” tulis keluarga korban yang diunggah akun instagram @peristiwa_sekitar_jambi, Kamis malam (21/11/2024).
Diceritakan, setelah dibacok, korban berusaha kabur dengan kendaraan mereka. Namun, geng motor terus mengejar, menyebabkan korban panik hingga menabrak tembok. Akibat insiden ini, tiga orang meninggal dunia, sementara satu orang selamat.
“Kami berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku yang menyebabkan keluarga kami kehilangan nyawa,” lanjut pihak keluarga.
Informasi ini memicu keprihatinan luas di media sosial. Banyak netizen yang mendesak aparat kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini dan memberikan keadilan bagi korban.
Unggahan keluarga korban yang viral telah menarik perhatian masyarakat dan media, menjadikan kasus ini sorotan utama.
Masyarakat berharap agar aksi geng motor yang meresahkan dapat segera dihentikan, demi keselamatan warga Kota Jambi. Berikut komentar netizen atas kejadian itu:
Akun @ayugustriliyans***: ini karno di jambi sudah keenakan bagi pelaku,,, dikit2 bebas cukup panggil orgtuo nyo, tando tangan materai, sujud kaki maknyo, gek 3hr elok lah. hari ke 4 ngulang Ig kumat lg,, jd putaran geng motor tu yo gitu2 bae. biak nak lebaran pun msh beserak geng motor, krn di anggap nyo sepele, mudah bebas nyo.
Tim Redaksi