Tak hanya lewat media sosial, cicit dari nenek Hapsah, Fadia mendatangi Wali Kota Jambi, Syarif Fasha untuk meminta tolong.

Fadia meminta kepada Fasha untuk membantu neneknya yang menjadi korban perusahaan asal Cina.

Rumah neneknya hancur karena adanya aktivitas penebangan kayu sebuah perusahaan asal Cina.

Kepada Fasha, Fadia mengaku kecewa karena tidak adanya bantuan yang diberikan.

Padahal, rumah tersebut sudah pernah dikunjungi langsung Gubernur Jambi Al Haris pada Jumat 9 September 2022.

Namun, janji Al Haris hanya isapan jempol.

Pernyataan Al HAris untuk memperbaiki rumah nenek Hapsah hanya tinggal janji.

“Pak Fasha, tolong tinjau rumah nenek kami Hafsah, kasus ini kan sudah dari lama pak,” ungkap Fadia.

“Karena kebijakan bapak, rumah nenek kami jadi begitu pak, tolonglah pak, bapak punya (pegang) izin sama perusahaan itu pak,” jelasnya lagi.

Dalam kesempatan tersebut Fasha membalas permintaan Fadia.

Hanya saja, pernyataannya tak terekam kamera.

“Tapi kan bapak Wali Kota, tapi kan Bapak pejabat yang dipilih oleh rakyat,” balas Fadia.

“Tolonglah pak ditinjau pak, supaya permasalahannya bisa diusut,” ujarnya lagi.

Dalam kesempatan tersebut Fasha membalas permintaan Fadia.

Hanya saja, pernyataannya tak terekam kamera.

“Tapi kan bapak Wali Kota, tapi kan Bapak pejabat yang dipilih oleh rakyat,” balas Fadia.

“Tolonglah pak ditinjau pak, supaya permasalahannya bisa diusut,” ujarnya lagi.

Tak jelas apa argumen yang disampaikan Fasha, hanya saja Fasha menyebut soal perusahaan dan uang sebesar Rp 1,3 miliar.

“Sudah-sudah,” ujar Fasha menolak.

“Iya-iya, iya-iya, iya-iya,” ujar sejumlah petugas yang mengawal Fasha menutup ruang antara Fadia dengan Fasha.

Fadia yang dihalangi tiga orang pria berseragam biru gelap itu pun terlihat mundur.

Dalam rekaman video, Fadia hanya terdiam dan terus merekam Fasha yang gagah dengan seragam lengkap beserta atributnya itu.

Rekaman video ketika Fadia meminta tolong kepada Fasha itu pun beredar luas dan viral di media sosial.

Satu di antaranya diunggah akun instagram @undercover.id pada Kamis (17/5/2023).

Postingan tersebut pun menuai beragam komentar dari masyarakat.

Sebagian besar menyayangkan sikap Wali Kota Jambi, Fasha yang tidak mengayomi masyarakat.

Selain itu, Fasha dinilai lebih memihak pihak perusahaan ketimbang warganya sendiri.