SEKATOJAMBI.COM, SAROLANGUN – Ciptakan tata kelola pemerintahan daerah yang bersih.Penjabat Bupati Sarolangun Bahri minta semua OPD di Sarolangun agar hindari terjadinya korupsi.

Hal itu diungkapkan oleh PJ Bupati Sarolangun usai melakukan studi tiru ke MCP KPK RI di Provinsi Jawa Tengah.

Bahri menjelaskan MCP KPK ini mencakup 8 area intervensi sebagai bagian reformasi birokrasi secara nasional, MCP melibatkan pemerintah daerah dalam melaksanakan langkah-langkah dan upaya pencegahan korupsi.

Kedelapan area intervensi, tersebut yaitu perencanaan, penganggaran, pengadaan barang dan jasa, pelayanan publik, pengawasan APIP, manajemen ASN, pengelolaan BMD, dan optimalisasi pajak.

“Saya minta dan berharap melalui program MCP KPK ini dapat mencegah tindak pidana korupsi di daerah khususnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sarolangun,” kata Bahri.

Ia juga menyebut, Pemerintah Kabupaten Sarolangun diminta melakukan langkah-langkah pencegahan korupsi yang di evaluasi oleh KPK.

Bahri juga berharap seluruh OPD di lingkungan Pemkab Sarolangun setelah mengikuti studi tiru MCP KPK ini dapat membuat langkah-langkah bagi pemerintah kabupaten Sarolangun untuk pencegahan tindak pidana korupsi di Kabupaten Sarolangun.

“Mudah-mudahan dengan studi tiru nilai MCP KPK kita semakin baik, itu harapan kita sehingga apa yang menjadi kekurangan kita dan ada di pemerintahan bisa lebih baik,” tutupnya.