Upaya untuk mencegah makin meluasnya penyebaran paham radikalisme terus dilakukan. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Ikatan pelajar Nahdlatul Ulama dan ikatan pelajar putri Nahdlatul Ulama PAC Pengabuan yang menggelar Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) yang dipusatkan di Mts Mimbatul Akhlaq Desa Karya Maju, Kabupaten Tanjung Jabung Barat. (05/04/21)
Pimpinan Cabang IPNU Tanjung Jabung Barat, Latiful Ansori mengatakan, kegiatan yang bersifat kaderisasi di organisasi Nahdlatul Ulama tingkat pelajar ini, telah di laksanakan pada tanggal 3 sampai 4 April dengan tema ‘membentuk Pelajar NU yang militan yang berfaham ahlussunah wal jamaah’, yang mana Makesta tersebut dibuka langsung oleh Ketua Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Kecamatan Pengabuan, Abah Yai Nurhasani.
“Mencegah paham Radikalisme yang sudah masuk dalam lingkungan sekolah, maka IPNU Tanjung Jabung Barat membuat Kagiatan yang besifat kaderisasi di Organisasi Nahdlatul Ulama tingkat pelajar ini untuk meberikan pemahaman kepada peserta didik,” terangnya.
Dalam kegiatan Makesta Raya tersebut, lanjut Latif, ada 70 peserta dari Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sederajat se-kecematan Pengabuan. “selama dua hari, mereka akan diajari bagaimana menyebarkan virus cinta terhadap teman dan lingkungan sekolah. Sehingga mereka akan memiliki karakter Aswaja An-Nahdliyah,” jelasnya.
Untuk menumbuhkan karakter yang demikian, Latiful Ansori menjelaskan bahwa peserta akan disuguhi berbagai materi, termasuk materi Ke-Aswajaan. Materi ini yang akan di tanamkan agar peserta memahami Aswaja An-Nadliyah secara utuh.
“Makesta ini benar-benar menjadi langkah awal untun pelajar sehingga IPNU IPPNU Tanjung Jabung Barat Bisa meneruskan perjuangan NU, serta bisa melawan paham-paham radikalisme yang sudah mulai menyebar diranah Pelajar bahkan sudah masuk di sekolah-sekolah,” pungkasnya.
Tim Redaksi