Sekatojambi.com LSM Mappan melakukan aksi demo di depan Kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jambi,pada hari Kamis (29 September 2022).

Dalam orasinya Hadi Prabowo selaku Kordinator Lapangan dari LSM Mappan, mengatakan bahwa saat ini Jambi sedang hangat – hangatnya membahas tentang isu dan informasi terkait dugaan peredaran Narkotika jenis sabu dan ekstasi.

Bahkan beredar luas dan informasi bahwa hampir disetiap sudut Kota ada bascamp untuk dijadikan tempat transaksi jual beli, dan menggunakan. Salah satunya di daerah Tanjung lumut yang berdekatan dengan kuburan, dan Daerah Lrg Jait Simpang Pulai.

Tambah Hadi ” Kami bukanlah orang pertama yang datang ke Badan Narkotika Nasional Provinsi Jambi (BNNP), mungkin kami orang yang Ke 5, atau Ke 6 untuk bersuara . ini wujud peran serta kami sebagai masyarakat jambi, yang peduli atas kondisi saat ini.

Karna keresahan ini dirasakan hampir seluruh masyarakat jambi, yang takut bahwa peredaran narkotika bisa mempengaruhi generasi muda dan penerus bangsa untuk mencicipi dan mencoba. Bisa saja itu adik – adik kita, anak kita, keluarga dan sanak saudara kita. Jelas Hadi Prabowo

Namun yang sangat lucu terkait peredaran narkoba di wilayah kerja BNNP ” Mencuat dan santer dikalangan masyarakat dan penggiat terdapat informasi, bahwa peredaran narkotika dikendalikan oleh satu orang berinisial TKY.

YANG MENJADI TANDA TANYA .
1. Siapa sebenarnya TKY ??
2. Apa Keterlibatan TKY dengan Dugaan Peredaran Narkotika dijambi ??
3. Benarkah TKY adalah Pemasok dan Bandar yang memiliki Barang Haram Tersebut ?

Inilah misteri yang perlu kita pecahkan bersama . Tanya Hadi

Jujur kami sangat mengapresiasi Kinerja BNNP dan Ditnarkoba Polda Jambi, serta yang beberapa Pekan Terahir berhasil mengungkap dan Menangkap dugaan Peredaran Narkoba Jenis Sabu sebanyak 1 Kg, Extasi 1001 Butir. Jelas Hadi

Akan tetapi kami masih punya kesimpulan lain bahwa masih ada celah dan pintu masuk barang haram tersebut ke Provinsi Jambi. Maka dari itu kami anggap bahwa Aparat Penegak Hukum hanya berhasil untuk melakukan Pengungkapan dan Penindakan. Namun gagal dalam upaya Pencegahan.

Hadi Prabowo juga mengatakan bahwa dalam hal tersebut aparat penegak hukum terkesan kecolongan ,” Saya mendukung pihak aparat penegak hukum segera mengungkap siapa sebenarnya  aktor intelektual terkait maraknya peredaran narkoba di Provinsi Jambi,”

Aksi tersebut mendapat respon dari pihak BNNP Jambi, pihak pendemo di terima oleh Kabid Berantas Kombespol Dewa Putu Gede Artha yang mengatakan bahwa inisal TKY, itu memang sudah rame sejak saya masih jadi Dirnarkoba Polda Jambi sekira tahun 2019.

Namun untuk membuktikan TKY siapa, dan apa Keterlibatan TKY dalam peredaran Narkotika itu yang sulit. apalagi dengan cara menggelar unjuk rasa dengan menyebut nama begitu sudah pasti lari orangnya, sementara kami dari BNN kalau mau nangkap orang harus rahasia dan tangkap tangan.

Kalau memang ada informasi langsung Laporkan dan rahasiakan, biar nanti kita bergerak.

Novalino