SEKATOJAMBI.COM, KERINCI – Banjir di Kabupaten Kerinci tidak hanya merendam rumah warga, namun objek wisata Danau Kerinci turut terendam banjir.
Salah seorang warga Kerinci, Riki mengatakan bahwa luapan Danau Kerinci pada banjir ini sudah luar biasa, karena tidak pernah banjir merendam objek wisata Danau Kerinci.
“Ini Dermaga Danau Kerinci sudah rata dengan air Danau, karena air Danau Kerinci meningkat. Saat ini masih terendam banjir juga, ketinggian sampai 1 meter,” ungkapnya.
Dirinya berharap kepada Pemerintah dan Pihak terkait untuk memikirkan solusi dari penyebab banjir yang terjadi di Kerinci.
“Apakah ada pengaruh dari pembangunan proyek PLTA di Batang Merangin, ini perlu di evaluasi, karena lambat banjir surut,” harapnya.
Diketahui banjir ini merendam sejumlah desa di kawasan Danau Kerinci, yakni Desa Koto Tuo Ujung Pasir, Ujung Pasir, Koto Petai, kecamatan Tanah Cogok dan Desa Tanjung Tanah, Simpang Empat dan Dusun Baru Tanjung Tanah, Kecamatan Danau Kerinci.
Banjir tidak hanya merendam rumah di dekat Danau Kerinci. Namun, juga rumah di Dekat Aliran Sungai Batang Merangin, seperti desa Pulau Sangkar, kecamatan Batang Merangin.
Bahkan jembatan gantung penghubung masyarakat pun terputus akibat meluapnya Sungai Batang Merangin.
Selain itu akses jalan Utama masyarakat yang biasa melintas sudah terendam banjir seperti jalan Debai-Tajung Pauh dan jalan Semerap-Lempur Danau, Pulau Tengah, dan Keluru sudah terendam air.
Tim Redaksi